AN NUR

( Sebuah implementasi Kebersihan sebagian dari Iman ).

Hampir 30 menit waktu yang dibutuhkan untuk berjalan kaki mengelilingi trotoar jalan yang mengelilingi Mesjid ini.

Halamannya luas, hamparan rumput, jalan beralas paving, ada bagian halaman luas yang beralas keramik ( nampaknya untuk acara resmi diluar, seperti lapangan upacara.
( halamannya jauh lebih besar dari halaman Mesjid At Tien, di TMII ).

Kiri kanan diapit bangunan yang berlorong lebar, deretan kantor berpintu besar, dari mulai Kantor MUI, Badan ZIS, BKMT sampai Taman Kanak-kanak, rapih, bersih mengisi sisi sayap kiri kanan bangunan utama Mesjid.

Mesjid ini dikelilingi jalan yang bersih, dengan pagar yang "terbebas dari spanduk, papan iklan"..!

Walaupun di luar pagar, di trotoar pada malam hari ada deretan "warung makanan dadakan" yang menggunakan Mobil, namun tidak ada sampah yg biasanya mengundang kekumuhan.

16 Tiang besar, 8 tiang sedang, 4 tiang yang lebih kecil menyangga bagian dalam Mesjid yang dililit tulisan ayat di logam berwarna emas, mengelilingi Lampu Kristal yang menjuntai di tengah runag dalam.

Karpet tebal, bersih, menjadikan beribabadah "Tumaninah". 
Mungkin disinlah terlihat implementasi " Kebersihan adalah sebagian dari Iman ".

An Nur, di Pekanbaru, sebuah Mesjid terbesar dan bersih di wilayah Riau.
Semoga menjadi contoh bagi wilayah lainnya.
Karena Agama mengajarkan bersih, dan kebersihan adalah sebagian dari Iman.!